



Cerita yang kompleks
Terlepas dari kekurangan atau kelebihan penokohan, “The Secrets of Dumbledore” memiliki cerita yang lebih kompleks dan alur yang lebih teratur dibandingkan film sebelumnya. Mungkin lantaran dalam penulisan naskah J.K Rowling dibantu oleh Steve Kloves yang berpengalaman dalam menulis semua seri film “Harry Potter” kecuali “The Order of Phoenix”.
Penonton tidak hanya menyaksikan pertarungan sengit antara kubu Dumbledore dan Grindelward, tapi juga ikut merasakan emosi yang mendalam saat berbicara tentang masalah keluarga.
Sudah menjadi ciri khas dalam jagad “Harry Potter” kalau pengalaman visual penonton adalah yang nomor yang satu. Anda akan melihat dunia sihir yang lebih beragam, dari Inggris, Jerman hingga Bhutan. Bahkan, Anda juga diajak bernostalgia ke Great Hall atau ruang makan, kamar kebutuhan hingga pertandingan Quidditch di Hogwarts.
Semua ini masih menjadi sesuatu yang mengagumkan dari dunia sihir yang diciptakan oleh J.K. Rowling sehingga “Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore” tetap menjadi tontonan wajib bagi para penggemar Harry Potter.
Film yang tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 13 April 2022 ini disutradarai oleh David Yates dengan durasi 2 jam lebih. (Antara/ded)

