



“Kami mengharapkan, semoga ini berhasil dilaksanakan sesuai dengan apa yang kita cita-citakan bersama,” jelasnya saat meninjau titik nol Pilot Projek pengembangan Rawa Lebak dengan sistem modernisasi Jumat (13/5/2022).
Ditempat yang sama, Arisa Lahari Ketua Komisi III DPRD Banyuasin mengatakan, dengan adanya Percetakan sawah modern, masyarakat antusias dan mengidamkan ada program ini, sehingga petani yang ada di rimba balai bisa menambah penghasilannya selain berkebun juga melalui areal persawahan ini. Dengan adanya ini lanjut dia, sebagai bukti konkrit kepuasan masyarakat diberikan masyarakat untuk menikmati pilot projek ini.
“Kami mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih kepada pak gubernur melalui dinas pertanian bupati banyuasin yang selalu mensuport, dan kita berharap mereka selalu diberikan kemudahan kesehatan dalam melanjutkan pembangunan-pembangunan yang ada di Kabupaten Banyuasin,” katanya.
Sementara itu, Bupati Banyuasin H. Askolani mengatakan, program pengoptimalisasian Rawa Lebak ini Banyuasin mendapat dua tempat percontohan yakni di Desa Rimba Balai Kecamatan Banyuasin III, dan Sungsang Kecamatan Banyuasin II, di Banyuasin saat ini lebih dari 3000 hektar lahan lebak, yang mana program ini merapakan Ide Awal Pemkab Banyuasin mengusulkan ke Provinsi, untuk pengoptimalisasian lahan tersebut, ide ini pun mendapat respon dari gubernur, untuk pengoptimalan sawah lahan lebak. HALAMAN SELANJUTNYA>>

