



`Bahkan Angga mengakui semua perbuatannya yang menembakan Airsoft Gun satu kali ke udara dan juga memukul kepala korban menggunakan gagang Airsoft Gun miliknya.
“Saya emosi karena HP yang saya service
di konter milik korban itu bukannya bagus malah semakin rusak. Setelah di servis HP itu semakin hancur, padahal awalnya hanya minta perbaiki lupa password HP saja, tetapi kok malah semakin parah, itulah yang membuat saya emosi,” terang Angga.
Ia juga mengaku jika Airsoft Gun ia beli seharga Rp 4,5 juta di Perbakin dan telah dimilikinya sejak lima bulan terakhir.
“Saya membeli itu karena untuk jaga diri saja karena di daerah saya banyak begal dan baru pertama kali saya gunakan,” katanya. HALAMAN SELANJUTNYA>>

