



Selain tempat untuk belajar agama Islam, Desa Quran RTYD juga memiliki kegiatan ektrakurikuler yang produkif.
“Banyak kegiatan positif yang dilakukan Desa Quran RTYD ini. Salah satunya pengembangan ektrakurikuler produktif di bidang ketahanan pangan. Dan hal itu tentu selaras dengan program Pemprov Sumsel,” terangnya.
Untuk itulah, dia menekankan agar pihak terkait seperti Kantor Wilayah Kementerian Agama dan Dinas Pendidikan untuk memberikan perhatian khusus.
“Lembaga seperti ini memang harus mendapatkan perhatian sehingga dapat berkembang pesat,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Yayasan RTYD mengatakan, Desa Quran RTYD merupakan tempat edukasi pendidikan agama Islam dan memiliki berbagai kegiatan formal maupun informal.
Selain di bidang agama, Desa Quran RTYD juga konsen mencetak generasi Al-Quran yang memiliki jiwa kemandirian pangan. HALAMAN SELANJUTNYA>>

