KPK Panggil Dua Hakim Jadi Saksi Kasus Suap Itong Isnaeni Hidayat







Tersangka Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Itong Isnaeni Hidayat (kiri) berjalan meninggalkan Gedung Merah Putih KPK usai pemeriksaan di Jakarta, Selasa (15/2/2022). KPK memeriksa Itong Isnaeni Hidayati sebagai tersangka pasca Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait dugaan tindak pidana korupsi berupa suap pengurusan perkara di PN Surabaya Jawa Timur. (Foto-Antara)

Jakarta, JN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (13/4/2022) memanggil dua hakim sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan suap pengurusan perkara di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jawa Timur.

“Hari ini, pemeriksaan saksi tindak pidana korupsi suap pengurusan perkara di PN Surabaya, Jawa Timur untuk tersangka IIH (Itong Isnaeni Hidayat/Hakim PN Surabaya nonaktif),” ucap Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (13/4/2022).

Dua hakim tersebut masing-masing Dede Suryaman dan R Moh Fadjarisman.

KPK telah menetapkan Itong bersama Panitera Pengganti PN Surabaya nonaktif Hamdan (HD) sebagai tersangka penerima suap dan pengacara sekaligus kuasa dari PT Soyu Giri Primedika (SGP) Hendro Kasiono (HK) sebagai tersangka pemberi suap.

Dalam konstruksi perkara, KPK menjelaskan bahwa Itong selaku hakim tunggal PN Surabaya menyidangkan perkara permohonan pembubaran PT SGP yang diwakili Hendro sebagai kuasa hukum perusahaan tersebut.  HALAMAN SELANJUTNYA>>



About Admin JejakNegeriku.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!