




“Ancaman lingkungan di Sumsel bukan hanya karhutla, tapi juga dampak dari kekayaan sumber daya seperti gas dan minerba. Kami sangat mendukung terciptanya lingkungan yang baik. Mari kita komunikasikan pengelolaan tambang yang benar agar bisa dicegah kerusakan yang lebih besar,” ujarnya.
Gubernur berharap ke depan terjalin kerja sama konkret antara Pemerintah Provinsi Sumsel dan Kementerian LHK dalam mengatasi karhutla serta persoalan lingkungan lainnya.
“Kami mohon arahan dan bimbingan dari pusat agar Sumsel tidak lagi menjadi langganan karhutla,” tegasnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua Umum II Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Susanto, para bupati/walikota, serta Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel. (rob)

