



Elva mengatakan, gajah merupakan hewan yang dilindungi baik oleh pemerintah dan masyarakat. Dan dengan adanya gajah menjadi bentuk keistimewaan dari wilayah tersebut dan bisa menjaga keseimbangan alam.
“Pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan pembentukan tim penanganan dan pengendalian konflik satwa gajah dan manusia. Ini menjadi langkah ke depan dalam menghadapi konflik dengan satwa liar,” ucap Elva.
Irfan Afandi, Environmental Head PT BAP menyampaikan, dalam pengelolaan hutan produksi, perusahaan juga mengalokasikan areal konservasi untuk tempat hidup satwa-satwa liar. Apalagi satwa gajah merupakan aset penting, sehingga perusahaan berkewajiban dalam menjaga satwa tersebut.
Mitra APP Sinar Mas juga melakukan berbagai upaya dalam menjaga satwa liar. Seperti pembuatan kanal yang dibuat landai agar memudahkan gajah dalam melewati kanal. Lalu, pembuatan jalan pada pinggiran kanal untuk memudahkan gajah bergerak.
“Kita juga punya divisi yang menangani terkait konservasi (Head of Health Safety and Enviromental-Conservation Departement), yang bertugas dalam melakukan pengelolaan terkait konservasi pada perusahaan hutan produksi di tingkat tapak,” kata Irfan. HALAMAN SELANJUTNYA>>

