



Sementara itu Ketua Forum Cermin Kota Palembang, Eko menyampaikan, bahwa forum ini bukan hanya wadah diskusi, tetapi juga gerakan mengawal realisasi visi kota. Ia menyoroti pentingnya pemimpin yang visioner, responsif, dan terbuka terhadap kritik, sosok yang menurutnya telah ditemukan dalam diri Ratu Dewa.
“Kami percaya, membangun kota besar butuh sinergi. Tapi juga butuh pemimpin yang cerdas dan punya keberanian. Ratu Dewa adalah sosok itu,” ujar Eko di hadapan peserta yang terdiri dari kalangan mahasiswa dan berbagai lapisan.
Dalam diskusi tersebut, Forum Cermin menyoroti berbagai persoalan krusial kota, seperti masih banyaknya titik kesenjangan di 107 kelurahan, 45% sekolah belum punya laboratorium, layanan kesehatan belum merata di pinggiran kota, kualitas guru sains dan teknologi perlu ditingkatkan.
“Kami berharap ke depan Pemkot Palembang dapat mengintegrasikan transportasi publik seperti LRT yang belum maksimal,” katanya.
Selain itu Eko menyebutkan, ada ribuan UMKM butuh dukungan pembiayaan dan digitalisasi. Untuk itulah, Forum Cermin Kota Palembang merekomendasikan 30% anggaran untuk sektor kesehatan, 20% anggaran khusus untuk pendidikan dan pelatihan guru berbasis teknologi secara berkala. HALAMAN SELANJUTNYA>>

