




“Jangan biarkan anak-anak kita tumbuh tanpa stimulasi. Pendidikan anak usia dini bukan beban, tapi investasi jangka panjang,” ujar Herman Deru.
Lebih jauh, Gubernur juga mengingatkan pentingnya peran lintas sektor dari pemerintah daerah, lembaga pendidikan, organisasi perempuan hingga dunia usaha dalam memperkuat pendidikan anak usia dini.
“Keberhasilan membangun PAUD tidak hanya di tangan guru, tapi semua pihak. Kita butuh gotong royong, sinergi, dan kesadaran bersama bahwa pendidikan dini adalah kunci kemajuan bangsa,” tambahnya.
Ia juga mengajak para Bunda PAUD untuk turun langsung ke lapangan, memastikan layanan pendidikan dan pengasuhan anak di pelosok Sumsel berjalan optimal.
“Tidak ada wilayah yang boleh tertinggal. Semua anak Sumsel berhak mendapat pendidikan berkualitas, dari kota hingga desa,” ujarnya.
Acara pengukuhan ini menjadi simbol kuatnya komitmen Pemerintah Provinsi Sumsel dalam mencetak generasi cerdas, kreatif, dan berkarakter.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Staf Ahli TP PKK Sumsel Lidyawati Cik Ujang, Ketua DWP Sumsel Desy Kasnayati Edward, Plt. Kadisdik Mondyaboni, serta perwakilan Forkopimda dan Bupati dari berbagai kabupaten/kota di Sumatera Selatan. (rob)








