Restorasi Film Klasik Indonesia Buka Wawasan Baru Untuk Generasi Muda







“Ini adalah film yang berani mengangkat masalah-masalah apa adanya dengan kemampuan metafora baik secara visual maupun naskah. Serta merupakan film yang berangkat dari ide namun tidak mengorbankan ide di bentuknya, memiliki kesadaran metaforik visual, kesadaran bicara lewat elemen visual dan ini susah ditandingi,” imbuhnya.

“Titian Serambut Dibelah Tujuh” adalah film kolaborasi antara sutradara Chairul Umam dengan penulis skenario Asrul Sani para tahun 1982, dan merupakan film daurulang dari Film Asrul Sani tahun 1959 dengan judul yang sama.

Film ini meraih Citra di Skenario Terbaik dan nominee Film Terbaik FFI tahun 1983, serta piala PWI Jaya untuk Film Drama Terbaik. (Antara/ded)



About Admin JejakNegeriku.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!