



“Bagi pelaku IKM yang ingin produknya memiliki label SNI, silakan berkoordinasi dengan kita (Disperindagkop, red), nantinya kita rekomendasikan ke BSN Sumsel,” katanya.
Pihak BSN sendiri sudah datang ke Pagaralam meninjau langsung produksi beberapa IKM. Lanjut dia, sejauh ini ada delapan IKM yang direkomendasikan untuk ditinjau BSN. Diantaranya, Rumah Produksi Kopi Candi Jaya, Putra Abadi, IKM Rahayu Akbar Coffee, Jagad Besemah Coffe, Kopi A2, Mai Coffee, Bandrek Instan Besemah.
Dirinya juga yakin, sejumlah IKM tersebut memiliki potensi bisa memiliki sertifikasi SNI. Indri berharap, dengan adanya sertifikasi SNI produk IKM bisa lebih bersaing. HALAMAN SELANJUTNYA>>

