



Penangkapan pelaku oknum ASN ini berawal dari penyidikan Satresnarkoba di Jalan YC Oevang Oeray, Kelurahan Baning, Sintang beserta satu unit kendaraan roda dua yang digunakan tersangka.
Sampai saat ini, ujar dia, polisi masih melakukan pendalaman terkait keterlibatan oknum ASN ini sebagai pengedar atau hanya pemakai barang haram.
Atas perbuatannya, tersangka diancam Pasal 114 ayat 1 atau Pasal 112 ayat 1 Undang-Undang Nomor. 35 tentang Narkotika dengan ancaman penjara maksimal 20 tahun kurungan penjara. HALAMAN SELANJUTNYA>>

