PEN Dorong Terwujudnya Film Nasional Berkualitas







Film menjadi pilihan untuk percepatan pemulihan ekonomi pasca-pandemi COVID-19 karena selain produk subsektor ekonomi kreatif ini menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar, multiplier effect-nya juga mendongkrak ekonomi serta kontribusinya terhadap perekonomian (PDB).

Sebuah studi yang dilakukan lembaga konsultan dan penelitian Oxford Economics tahun 2010 menyebutkan, industri film di Indonesia memberikan kontribusi ekonomi (PDB) nasional hingga 0,43 persen atau sebesar 2,98 juta dolar AS serta menciptakan lapangan kerja secara nasional sebesar 0,45 persen atau sebanyak 491.800 tenaga kerja.

Bantuan dana PEN film pada rumah produksi untuk memproduksi film pendek, film dokumenter, maupun film layar lebar dipastikan melibatkan banyak tenaga kerja langsung atau tenaga (pekerja) kreatif. Mulai dari produser, sutradara, penulis skenario, penata kamera, penata artistik, penata musik, editor, pengisi dan penata suara, hingga aktor-aktris. Sedangkan tenaga kerja tidak langsung seperti catering, kru film, kendaraan film, hingga pekerja bioskop yang jumlahnya mencapai ratusan ribu. HALAMAN SELANJUTNYA>>



About Admin JejakNegeriku.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!