




Untuk semakin memeriahkan acara, Sekda sesuai arahan Gubernur Sumsel H Herman Deru akan memfasilitasi pelaksanaan bazar sejalan dengan kegiatan Sriwijaya Expo yang memang biasa digelar setiap HUT Sumsel.
“Biasanya Sriwijaya Expo ini digelar bulan Mei pada saat HUT Sumsel. Tapi untuk mendukung ini, kegiatan itu bisa kita geser sedikit ke bulan Agustus sehingga bazar produk kerajinan lokal kab/kota lainnya juga bisa sekalian dipromosikan,” jelasnya.
Sebelumnya Ketua Harian Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Tri Tito Karnavian menjelaskan bahwa rencana pagelaran ini sudah beberapa kali dibahas sejak beberapa bulan lalu.
Tri mengatakan, Dekranas sudah lama ingin bekerjasama dengan Dekranasda Sumsel. Namun karena kegiatan Dekranas yang cukup padat sehingga rencana tersebut sempat terlewat.
“Maka tahun ini kami sudah prioritaskan harus dilakukan di Sumsel tahun 2025 ini. Takutnya dengan kepadatan kegiatan Dekranas ini akan terlewat lagi,” katanya.
Meskipun diadakan Bulan Agustus mendatang namun menurut Tri Tito, persiapan harus dilakukan sejauh mungkin. Karena itu pada rakor kali ini Tri Tito mengajak semua pihak terkait membahas keseluruhan acara serta rencana survei ke lapangan langsung. HALAMAN SELANJUTNYA>>







