



“Saat beraksi saya hanya bertugas mengawasi lokasi sekitar, yang mengeksekusi motor korban sepupu saya, motor curian itu sudah di jual oleh sepupu saya dan saya dapat bagian Rp 500 ribu. Saya bukannya melawan, tadi saya pikir bapak-bapak adalah orang yang mau mengeroyoki, saya tidak tahu kalau polisi,” jelas tersangka saat diamankan di Polrestabes Palembang.
Masih kata tersangka, jika dirinya mengaku baru pertama kali ikut mencuri motor, itupun karena diajak oleh sepupunya.
“Ini kali pertama saya mencuri motor, saya hanya diajak. Saya mau ikut mencuri karena tak memiliki pekerjaan, uangnya sudah habis saya gunakan untuk keperluan sehari-hari,” ungkap pengangguran yang hanya mengenakan kaos oblong saat digiring petugas ke Polrestabes Palembang ini. HALAMAN SELANJUTNYA>>

