Kapolres PALI Tinjau Lokasi Banjir, 10 Desa di Tanah Abang Disebut Terdampak Banjir







“Dari hasil pengecekan dan monitoring hari ini kedalaman air sampai saat ini semakin bertambah dan memasuki pekarangan atau halaman di Pemukiman penduduk, kedalaman air bervariasi berkisar 30 Cm s/d 50 cm,” jelasnya.

Lebih lanjut Kapolres mengatakan banjir yang sudah memasuki halaman rumah warga Kecamatan Tanah Abang merupakan luapan air dari aliran Sungai Lematang akibat dari intensitas hujan yang tinggi.

“Sehingga banjir di wilayah Kecamatan Tanah Abang merupakan banjir kiriman akibat intensitas curah hujan yang tinggi dari daerah hulu Sungai Lematang yaitu yakni dari kabupaten Lahat dan Kabupaten Muara Enim,” ucapnya.

Saat ini personil Polres PALI masih melakukan pemantauan di lokasi banjir dan memberikan himbauan kepada masyarakat khususnya masyarakat yang terdampak banjir agar terus waspada dan berhati – hati dikarenakan luapan air sungai saat ini yang tidak menentu.

“Tidak hanya itu Polres PALI melalui Unit Intelkam Polsek Tanah Abang akan terus melaksanakan deteksi dini dan antisipasi terkait bencana alam yang terjadi di wilayah Kecamatan Tanah Abang guna antisipasi hal-hal terburuk yang akan terjadi sehingga terciptanya situasi kamtibmas yang tetap kondusif,” pungkasnya. (ans)



About Admin JejakNegeriku.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!