





Palembang, JN
Ahmad Handa (30) korban pembacokan menjelang akad dan resepsi pernikahannya di Jalan Panca Usaha, Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan SU I Palembang, pada Minggu (11/05/2025) lalu, masih dalam perawatan.
“Kondisi anak saya saat ini masih sakit dibagian tangan kiri. Tangan kirinya rusak, keluar tulang masih dibantu dirawat istrinya karena usai kejadian langsung dilakukan akad nikah dan sah,” ujar Ningcik (55), Rabu (28/5/2025).
Dikatakan Ningcik, hingga saat ini ia masih shock lemas dan sesak jantung apabila mengingat kejadian yang menimpa anaknya.
“Saya masih suka sedih apabila mengingat kejadian yang menimpa anak saya,” katanya.
Ditanya apakah anaknya masih dirawat di rumah sakit, Ningcik tidak menjawab demi keselamatan anak dan keluarganya.
“Kami berharap agar pelaku ditangkap dan bertanggung atas perbuatannya,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Satreskrim Polrestabes bersama Reskrim Polsek Seberang Ulu 1 Palembang, terus melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Kapolsek SU 1 Palembang AKP Heri mengatakan, bahwa Polsek Seberang Ulu 1 dan Satreskrim Polrestabes Palembang hingga saat ini berada di lapangan untuk melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku.
“Tim gabungan masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku,” ujar AKP Heri, Senin (12/5/2025).
Dikatakan AKP Heri, selain itu kendaraan mobil diduga digunakan pelaku saat beraksi yang ditinggalkan di lokasi kejadian kini sudah diamankan.
“Di dalam mobil juga kita temukan senjata tajam dan handphone, untuk motif masih kita dalami,” tandasnya.(pah)







