





Palembang, JN
Wakil Gubernur Sumsel, H Cik Ujang mengatakan, pemerintah akan mendorong pembuatan jalan khusus tambang dan penambahan kapasitas angkutan kereta untuk mengatasi persoalan lalu lintas dan kerusakan jalan.
Hal tersebut dikatakan H Cik Ujang saat mendampingi Gubernur Sumsel H Herman Deru memimpin Rapat Koordinasi Sektor Pertambangan dan Energi di Griya Agung Palembang.
Rakor tersebut dihadiri berbagai pihak, mulai dari Pimpinan BUMN, swasta, SKK Migas, hingga OPD di lingkungan Pemprov Sumsel. Dari Rakor tersebut terungkap jika Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) kini memiliki satuan tugas khusus untuk mengawasi dan memonitor pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) oleh perusahaan tambang dan energi.
“Jalan khusus bukan sekadar solusi teknis, tapi juga langkah meredam potensi konflik sosial. Jangan tunggu masyarakat bergerak karena terlalu lama dibiarkan,” tegas Wakil Gubernur H Cik Ujang.
Ia menekankan, sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci utama agar pembangunan sektor pertambangan dan energi berkelanjutan dan berpihak pada rakyat. HALAMAN SELANJUTNYA>>







