Gubernur Sumsel Dukung Ngaben Massal di OKI Sebagai Ikon Pariwisata Budaya









Pemerintah Provinsi, lanjutnya, sangat mendukung kegiatan adat seperti ini agar bisa berkembang sekaligus memperkuat citra Sumsel sebagai provinsi zero konflik dan toleran.

“Saya berharap tradisi seperti ini bisa diangkat lebih luas melalui festival budaya atau kemitraan pariwisata. Ini adalah aset berharga,” ujarnya.

Herman Deru juga mendoakan arwah para leluhur yang menjalani upacara Ngaben agar mendapat tempat terbaik disisi-Nya. Ia menekankan pentingnya memaknai kematian sebagai bagian dari perjalanan spiritual yang penuh nilai.

Kepada masyarakat Bali di Sumsel, ia memberikan penghargaan tinggi atas kontribusi mereka dalam pembangunan daerah, khususnya dalam menjaga keharmonisan sosial.

“Warga Bali di Sumsel luar biasa. Mereka punya semangat kerja keras dan cinta damai. Ini sejalan dengan semangat kita membangun Sumsel yang inklusif,” tuturnya.

Ketua Panitia Ngaben, Made Budianto, mengatakan bahwa upacara kali ini diikuti oleh peserta dari luar provinsi, termasuk Jambi, Bengkulu, Kalimantan, dan Nusa Penida. Menurutnya, acara ini menunjukkan bahwa OKI mulai menjadi pusat kegiatan budaya Hindu di luar Bali.

“Kami berharap tahun-tahun mendatang, kegiatan ini bisa lebih besar lagi dengan dukungan semua pihak,” kata Made.

Bupati OKI Muchendi Mahzarekki menegaskan bahwa pihaknya akan mendukung usulan penyediaan lahan untuk ritual adat tersebut, sekaligus memperkuat branding pariwisata budaya OKI di tingkat nasional.

“Ini bagian dari kekayaan budaya nasional yang wajib kita pelihara dan banggakan,” tandasnya. (rob)

















About Admin JejakNegeriku.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!