Jejak Negeriku BERANDA
“Orang tua juga harus ikut terlibat. Jangan menyerahkan sepenuhnya pada pesantren. Mari sama-sama membentuk anak-anak menjadi generasi yang utuh,” katanya.
KH Syamsuddin, Pimpinan Ponpes An Nur mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian besar yang diberikan Gubernur Sumsel terhadap pendidikan berbasis pesantren.
Ia menyampaikan komitmen Ponpes An Nur dalam membentuk generasi Qurani yang juga cinta Tanah Air.
“Kami selalu menanamkan kecintaan terhadap NKRI dan nilai-nilai keislaman dalam keseharian santri,” tegasnya.
Sebagai bentuk dukungan, Gubernur Herman Deru menyerahkan bantuan keuangan untuk pengembangan keterampilan santri. Dana tersebut diharapkan bisa digunakan untuk kegiatan kerajinan tangan dan keterampilan wirausaha.
Selain Wakil Bupati OKI Supriyanto dan jajaran Forkopimda, acara juga dihadiri oleh publik figur Kiwil, yang turut memeriahkan suasana.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah, pesantren, dan masyarakat, Sumsel diyakini mampu mencetak generasi emas 2045 yang cerdas, berdaya saing, dan berakhlak mulia. (rob)
