




“Daripada kebut-kebutan di jalan umum, lebih baik diarahkan ke arena resmi yang aman dan legal,” tegasnya.
Lebih lanjut, Herman Deru mengajak komunitas otomotif lain untuk menggelar event serupa di Sumsel.
“Kami siap mendukung kegiatan yang menginspirasi dan memberi dampak positif bagi masyarakat,” ungkapnya.
Pemprov Sumsel, menurutnya, juga memiliki sarana pendukung untuk olahraga otomotif.
“Kami punya sirkuit berstandar SNI yang bisa dimanfaatkan. Harapan saya, Daviena Racing menjadi contoh baik,” tambahnya.
Panitia lomba, Syamsul Huda, menjelaskan bahwa kompetisi kali ini mempertandingkan 10 race dengan peserta dari berbagai provinsi.
“Peserta hadir dari Jawa Tengah, Jawa Barat, Yogyakarta, Kendari, Kalimantan Timur, dan Samarinda. Ini membuktikan daya tarik Sumsel,” jelasnya. HALAMAN SELANJUTNYA>>







