Jejak Negeriku BERANDA
Menurutnya, Sumsel menjadi salah satu provinsi andalan dalam penyediaan pangan nasional dengan capaian produksi Gabah Kering Giling (GKG) mencapai 3 juta ton.
“Peringkat kita kelima nasional, tapi kita tidak boleh puas. Ekstensifikasi lahan harus dilakukan, dan ini butuh peran PGK,” jelasnya.
Gubernur juga menyinggung tantangan regenerasi petani muda. Ia mengungkapkan minat generasi muda terhadap sektor pertanian sempat menurun, meskipun kini mulai kembali tumbuh.
“Petani itu profesi mulia. Jangan malu ke sawah. PGK bisa jadi wadah untuk membangkitkan semangat anak muda agar terjun ke pertanian,” ujarnya.
Selain itu, Herman Deru mengingatkan pentingnya memanfaatkan organisasi sebagai sarana pengembangan diri. Menurutnya, PGK harus menjadi ruang untuk membangun jejaring sosial yang kuat.
“Banyak tokoh nasional lahir dari proses pergaulan organisasi. Jangan sia-siakan kesempatan ini untuk bersilaturahmi dan membangun relasi,” pesannya.
Ketua Umum PGK, Bursah Zarnubi, menegaskan PGK hadir sebagai ruang independen yang tidak hanya menghasilkan aktivis, tetapi juga pemikir bangsa. Ia mengingatkan pengurus agar tidak hanya aktif di awal, tetapi konsisten menjalankan visi organisasi.
“PGK tidak menjanjikan materi, tapi memberikan ruang untuk tumbuh melalui pelatihan kepemimpinan dan penguatan wawasan kebangsaan,” ungkapnya.
Ketua DPW PGK Sumsel, Firdaus Hasbullah, menambahkan bahwa pihaknya akan memastikan PGK menjadi organisasi perkaderan yang aktif dan hidup, bukan sekadar simbol formalitas.
“Kami siap turun ke lapangan, tampil kritis dan konstruktif, serta menjadi penyambung aspirasi rakyat,” tandasnya. (rob)
