Jejak Negeriku My WordPress Blog
Palembang, JN
Dalam penyidikan dugaan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di KONI Sumsel tentang pencairan deposito dan uang hibah Pemda Provinsi Sumsel serta pengadaan barang bersumber APBD tahun anggaran 2021, Senin (29/5/2023) giliran Ketua Panitia Cabor Biliar, Ketua Panitia Cabor Woodball, dan Ketua Panitia Cabor Bola Tangan diperiksa sebagai saksi oleh Kejati Sumsel.
Hal tersebut diungkapkan Kasi Penerangan dan Hukum (Penkum) Kejati Sumsel, Vanny Yulia Eka Sari SH MH.
“Jadi ada tiga saksi yang pada Senin ini diperiksa. Ketiga saksi tersebut, yakni; SR selaku Ketua Panitia Cabang Olahraga (Cabor) Biliar, HR selaku Ketua Panitia Cabor Woodball, dan MWY selaku Ketua Panitia Cabor Bola Tangan,” tegasnya.
Masih dikatakan Kasi Penkum Kejati Sumsel, dalam pemeriksaan tersebut jumlah saksi yang dipanggil berjumlah empat orang saksi. Namun satu saksi tidak menghadiri panggilan.
“Satu saksi yang tidak hadir, yakni saksi AH selaku Ketua Panitia Cabor Panahan. Untuk saksi yang tidak hadir tersebut akan dijadwalkan ulang pemanggilannya guna dilakukan pemeriksaan,” ujarnya.
Dilanjutkannya, para saksi dilakukan pemeriksaan lantaran penyidikan dugaan kasus korupsi tersebut sudah penyidikan umum. HALAMAN SELANJUTNYA>>
